Jurnalis UMY Tingkatkan Keterampilan Menulis Feature
Dalam rangka meningkatkan keterampilan menulis artikel feature, urusan Humas di bawah Biro Humas dan Protokol (BHP) Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY) mengadakan Workshop Penulisan Feature. Kegiatan ini bernama Kelas Menulis Feature dengan tema “Menulis untuk Mengedukasi dan Menginspirasi”. Berlangsung pada hari Senin (17/2) di Ruang Rapat Bersama AR Fakhruddin A Lantai 4, kegiatan pelatihan ini dihadiri oleh Jurnalis UMY dan Jurnalis Freelance Program Studi (Prodi).
Mengundang wartawan Tempo sebagai pemateri, Pito Agustin Rusdiana menyampaikan bahwa sebagai pemula, penulisan feature harus lebih banyak eksplor dari segala sisi. Mencari hal yang paling unik dan menarik agar bisa lebih dielaborasikan menjadi sebuah tulisan feature.
“Sebagai pemula, dalam kegiatan menulis feature bisa lebih menggali lebih dalam dari berbagai sisi. Bisa dari sisi narsumber, topik, tempat wawancara dan kejadian yang unik dan menarik dari setiap topik yang diangkat. Dari situ nanti akan bisa menemukan bahan atau materi untuk menulis feature,” ungkap Pito.
Pito memberikan tips dan trik dalam menulis feature agar sebuah tulisan menjadi lebih menarik yaitu lebih mendalami sisi kemanusiaan dan menjadikan lead artikel dari topik yang memiliki kasus atau permasalahan agar lebih menarik.
“Satu hal yang menjadikan tulisan feature itu menarik adalah mengulik sisi humanisnya, karena itu berfokus pada kisah atau cerita seseorang yang menarik. Kemudian membuat lead berita dari kasus atau permasalahan dari topik yang ada, itu juga akan membuat pembaca lebih penasaran,” kata Pito.
Selain itu, Sakinatudh Dhuhuriyah, S.Kom.I, Koordinator Jurnalis BHP UMY menyampaikan bahwa tujuan dari kelas menulis feature ini adalah memberikan pemahaman lebih dalam mengenai teknik penulisan feature. Selain itu agar Jurnalis UMY dan Prodi bisa memulai menulis feature dengan baik.
“Kami ingin mengetahui dan mempelajari hal-hal baru dari wartawan yang memang sudah ahli dan pro dalam penulisan feature. Karena mungkin masih ada beberapa hal yang belum kami ketahui, seperti bagaimana cara menulis artikel feature yang baik, atau cara memulai menulis feature yang baik. Kami berharap, dari pelatihan penulisan feature ini ada ilmu-ilmu baru yang diketahui dan bisa diterapkan dalam praktik kepenulisan jurnalis UMY, khususnya dalam produksi majalah UMY Magz mendatang,” pungkasnya. (Ndre)